GURU PROFESIONAL DALAM PERGERAKAN ZAMAN

Oleh: PaianTambunan, M.Pd


Menjadi Guru Profesional merupakan cita- cita yang ingin dicapai oleh setiap pendidik .Profesi guru yang dipandangsebagai pekerjaan yang mulia harus memiliki criteria terpecaya dalam melakukan tugas pengajaran. Banyak program yang dapat diikuti oleh guru agar mampu menjadi guru profesional, seperti workshop, diskusi, pelatihan, musyawarah guru, mengikuti komunits guru seperti SIM PKB dan lain sebagainya.

Menjadi guru yang Profesional tentu harus memiliki pengalaman akademik dalam dunia pengajaran, mampu menyelenggarakan kegiatan pengajaran dengan baik, menguasai strategi belajar mengajar, mahir menerapkan berbagai metode pengajaran, menguasai bahan pelajaran yang diajarkan dan mampu mendesain serta mengelola kelas agar mendukung keberhasilan pengajaran.
Belajar mengajar memang merupakan proses transformasi nilai, norma dan pengetahuan kepada peserta didik, oleh karena itu keberhasilan guru professional tentu dapat dilihat dari hasil lulusannya.  Lulusan yang berhasil memiliki kemampuan dan kompetensi untuk bersaing dalam kehidupan masyarakat secara luas. Lulusan yang baik setidaknya mampu mengadopsi norma, nilai dan kompetensi yang dipelajari selama proses pembelajaran yang kemudian akan diaplikasikan dalam kehidupannya.
Perkembangan zaman memang sangat sulit dihempang agar tidak mempengaruhi perilaku peserta didik, dan tugas guru akan semakin berat apabila tidak mampu memanfaatkan perkembangan zaman khususnya IT untuk mendukung keberhasilan proses pembelajaran. Guru yang professional harus bersifat dinamis dalam hal ini. Guru professional harus terus menerus up-date  pengetahuan dan kompetensinya dalam menggunakan IT. Internet bias digunakan untuk searching informasi tentang dunia ilmu pengetahuan. Media Sosial seperti grup facebook dapat digunakan untuk diskusi tentang materi- materi pembelajaran di sekolah. Guru Whatsapp, line dapatdigunakansebagai sarana tempat diskusi dan bertanya tentang materi pelajaran yang kurang dimengerti agar memperoleh solusi dari teman satu komunitas. Mungkin IT akan semakin berkembang lagi, tetapi semangat guru professional tidak boleh surut untuk meningkatkan mutu pengajarannya. Selanjutnya Guru professional harus meningkatkan rasa penasaran siswa agar berubah menjadi upaya menemukan makna dari rasa penasarannya dengan menggunakan berbagai sarana teknologi.

Peran guru sebagai pengajar professional tidak akan pernah surut dalam pergerakan zaman, ia akan tetap eksis karena tugas guru menyangkut pembinaan sifat mental manusia yang menyangkut aspek- aspek yang bersifat manusiawi yang unik dalam arti berbeda satudengan yang lainnya. Hanya ketika zaman semakin berkembang, apakah pengakuan masyarakat terhadap profesi guru semakin tinggi?Sebab kenyataannya masyarakat masih mengganggap profesi dokter, hakim, arsitek dianggap lebih tinggi dari profesi guru. Memang hal ini terbukti bahwa banyak guru yang masih belum menghargai profesinya sebagai seorang guru. Mereka mengganggap bahwa menjadi guru itu penghasilannya masih rendah, sangat sulit menjadi orang kaya dengan hanya berprofesi sebagai guru. Sedangkan menjadi dokter atau arsitek seseorang bisa menjadi orang kaya dalam waktu cepat.
Padamasakinipemerintahmemangsudahsemakinmemberikanperhatianterhadapkesejahteraanparapendidik.Denganadanyasertifikasi guru, diharapkan guru akansemakinmampumeningkatkaankompetensidankesejahteraannya. Kita doakanjuga, semogakedepan,pemerintahsemakinmemberikanperhatiaannyaterhadap guru agar keberhasilanpendidikan Indonesia semakinmeningkat.
Dalam pergerakan zaman yang semakin maju ini, sudah saatnya guru berupaya keras agar menjadi pendidik profesional. Guru harus peka dan tanggap terhadap perubahan- perubahan, pembaharuan serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam pergeseran zaman ini dituntut peran  guru yang senantiasa meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan dan kualitas pendidikannya sehingga materi ajar yang sajikan dalam pembelajaran di kelas relevan dengan perkembangan zaman.
Dalam kehidupan ber-Bangsa dan ber-Negara ini, guru harus mampu menciptakan obat yang mujarab dalam menyembuhkan pemikiran- pemikiran yang menyimpang dan radikalisme. Bangsa kita telah dicoreng dengan adanya perilaku yang bertentangan dengan dasar Negara Indonesia. Untuk itu guru professional harus tampil sebagai pendidik, pengajar, pelatih, innovator dan menjadi pelopor pembangunan bangsa yang tetap mengamalkan nilai- nilai luhur Pancasila. Radikalisme merupakan penyakit ideologi, oleh karena itu Pancasila menjadi obat yang  tepat untuk menyembuhkan luka- luka radikalisme selama ini, Indonesia akan kuat karena kita memiliki semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Dengan pertolongan dari Tuhan Yang MahaEsa, maka guru professional akan mampu melakukan tugas pengajarannya dengan baik. End.(PT)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI NATAL SISWA SMA NEGERI 2 BALIGE

RPP K13 REVISI TERBARU 2019

SMA NEGERI 2 BALIGE RAPAT OSIS BIDANG 7K, 3 R, GREEN HOUSE, TOGA